Penanganan anak delay speech

Delay speech usia sebelum 3 tahun

Pada saat memutuskan utk berhenti berkarir sementara waktu dan focus ke 2 anak yg luar biasa cerdas ini, kakak usia 2.10 bulan dan adek usia 1.3 bulan

Di usia kakak saat itu sudah mulai masuk sekolah selama 2 bulan, kondisinya belum bisa manggil saya, bapaknya, adeknya, neneknya bahkan nama bu guru n nama teman2nya pun klo ditanya diem aja, awalnya ga terlalu cemas krn katanya anak laki2 memang suka telat ngomong drpd perempuan.

Dapat laporan jg dari bu guru dikelas Giasti Marchtalova  "Rico ga ada produksi suara sama sekali mom klo ada yg di mau hanya nunjuk2 sambil setengah nangis atau teriak, tapi Rico itu empathy-nya tinggi sekali mom klo ada temannya yg nangis dia lsg ambilkan tissue terus klo pas pulang sekolah ketika dia selesai pakai sepatu dia keliling dulu perhatiin temannya klo ada yg msh belum pakai sepatu, Rico cepet2 bantu, hal apapun klo temannya pas lg kesusahan dia pasti nomor 1 yg selalu bantu, Rico itu luar biasa mom tidak semua anak seusianya bisa seperti itu, saya jadi merinding nih mom" bu guru merinding saya mah udh berlinang linang pengen nangis...

Lama kelamaan kecemasan n kekhawatiran mulai melanda pergi ke dokter sana ke dokter sini, tanya kesana tanya kemari.

Ada satu dokter namanya dokter Jahya Zakaria
"ibu anak ibu ini cerdas, tidak perlu therapy wicara, ibu tahu Einstein syndrome? ibu tahu kan Einstein siapa? Jadi anak ibu saat ini bicaranya terlambat tapi dia sangat sangat cerdas sekali, ibu tetap latih terus aja dirumah dengan mainan edukasi, story telling, gunakan tools apa aja utk komunikasi 2 arah"
Yg namanya mamak2 antara percaya n enggak sama perkataan dokter tadi, tetap kekeuh minta therapy, pak dokter mau ngomong apalagi kali ya, akhirnya dia kasih surat rujukan utk therapy.

Sambil therapy di rs, nanay nyiapin jg peralatan n perlengkapan utk therapy dirumah seperti beli white board, beli hampir semua jenis mainan edukasi (ada yg borong disunan giri saking banyaknya Yg dibeli sampai2 dikasih gratis beberapa mainan, ada jg ditawarin beli ditemen sampai2 diminta jd reseller), mulailah simulasi dg mainannya itu: flash card baru 2 atau 3 kartu udh bosen, buku cerita belum sampai 1 paragraph udh ga mau, Rico lebih suka jenis mainan motorik apalagi dari jenis kayu2an suka bgt klo mainan yg ini mahfum apalagi mobil2an bisa berjam2 asik sendiri.

Sampai dg suatu waktu lg jalan2 ke sunan giri lg cari hadiah buat ibu guru yg baru melahirkan, ga tau dari mana ceritanya keni dibeliin mainan lilin sm mba vita terus dia pegang2 lilin Yg warna warni itu (seperti play doh tapi ini versi murahnya), aku jg ikut2an beli buat anak2 dirumah, sore harinya dikeluarkanlah lilin tadi, nanay buat lion sambil ucap lion, terus Rico mulai repeat lion, Buat lg buah aple sambil ucap aple dia repeat lg aple, Sampai2 nanay kekurangan ide bikin apalagi, akhirnya hampir semua gambar yg diflash card dibuat sambil diucap dan alhamdulilah semua kata yg diucap diikuti Rico.

Masih dengan mainan lilin ini dibuat story telling dia suka mobil, dibuat track jalan mobil, spbu, tempat cuci mobil, tempat parkir, hotel, restaurant dia tambah exited, mainan ini bisa buat Rico betah main berjam2 inilah awal mula Rico mau keluarin suara, mau ngikutin apa Yg kita ucapkan, Nanay terus komunikasi yg ringan dan tidak memaksa, tidak memarahi, membuat dia senyaman mungkin ada disamping kita"

Sejak saat itu alhamdulilah Rico mulai bicara satu demi satu kata mulai merangkai 2 n 3 kata, sudah manggil saya, sudah manggil bapaknya, neneknya, adeknya bahkan sudah tahu nama ibu dan pak guru disekolah, sudah mulai hafal nama teman2nya disekolah

Dapat laporan dari bapak dan ibu guru jg perkembangan Rico significant sudah mulai keluar suaranya (mulai komunikasi), terus biasanya pas lg doa dikelas lari sana lari sini, skr klo temen2nya udh mulai ngumpul doa Rico lsg hampirin sambil sempal sempil disebelah temen2nya sambil ikut berdoa.

Setiap kali pulang sekolah kadang aku tanya Rico bekal makanannya habis ga nak, tadi disekolah main apa, kadang jawab kadang diem aja,  tapi pas hari Rabu kemarin pas jemput sekolah sambil jalan ke lobby Rico lsg bilang "nanay nanay makanan aku habis" ya Allah rasanya saya seperti dapat bonus miliyaran dollar ga ditanya dia langsung cerita sendiri

Beda anak beda perkembangannya, adek Fredo usia belum 2 tahun sudah mulai merangkai n skr lg ngehits dirumah Rico n Fredo "nanay apa ini, nanay apa itu"